Pelajarnuparang.or.id, Magetan - Konferensi Cabang (Konfercab) Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) ke-XVIII dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) ke-XVII Kabupaten Magetan resmi digelar pada Sabtu, 18 Oktober 2025, di Graha Literasi, Kecamatan Plaosan, Magetan. Acara ini dibuka secara simbolis oleh Bupati Magetan dan dihadiri oleh jajaran Forkopimda, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Ketua MUI Magetan, jajaran Badan Otonom (Banom) NU tingkat Kabupaten, perwakilan PW IPNU dan IPPNU Jawa Timur, serta sejumlah organisasi kepemudaan dan undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Ketua PC IPNU Magetan, Rekan Yoyok, menegaskan bahwa forum Konfercab merupakan wadah tertinggi dalam struktur organisasi IPNU IPPNU di tingkat cabang. Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar agenda formal, melainkan ruang musyawarah strategis untuk mengevaluasi, merumuskan ide-ide baru, dan menetapkan arah gerak organisasi ke depan.

“Forum ini merupakan forum tertinggi kami di tingkat cabang Kabupaten Magetan. Forum untuk bermusyawarah, menuangkan ide-ide, serta merumuskan rekomendasi bagi arah kepengurusan selanjutnya agar IPNU IPPNU terus berperan dalam membangun Kabupaten Magetan khususnya, dan Indonesia pada umumnya,” ujar Rekan Yoyok.

Ia juga menambahkan bahwa tema Konfercab tahun ini, “Gen Z Berdedikasi, Gen Z Berprestasi dengan Berorganisasi”, menjadi bentuk ajakan kepada generasi muda NU untuk terus mengembangkan ilmu dan kompetensinya melalui wadah organisasi IPNU IPPNU.

Selanjutnya, Bupati Magetan, Bunda Nanik dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan komitmen pemerintah daerah terhadap peran IPNU IPPNU sebagai mitra strategis dalam pembangunan sumber daya manusia di Magetan.

“Sebagai pemerintah kabupaten, kami akan terus membuka ruang kolaborasi dengan IPNU dan IPPNU. Mari bersama-sama membangun Magetan yang religius, toleran, berdaya saing, dan berkelanjutan dengan tetap berlandaskan nilai-nilai luhur para ulama dan pendiri Nahdlatul Ulama,” ujar Bupati dalam sambutannya.

Dari Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Magetan, sambutan disampaikan oleh Kiai Maksum Ansori yang mewakili Ketua PCNU. Ia memberikan apresiasi kepada pengurus IPNU IPPNU masa bakti 2023–2025 atas dedikasi dan perjuangan mereka dalam menghidupkan gerakan pelajar NU di Magetan.

“Saya atas nama PCNU menyampaikan apresiasi yang sangat luar biasa kepada pengurus yang telah mendarma baktikan tenaga, pikiran, dan waktu untuk berkhidmat di IPNU IPPNU Kabupaten Magetan. Semoga perjuangan ini menjadi sejarah dan membawa maslahat untuk kita semua,” tutur Kiai Maksum.

Dalam pesan penutupnya, beliau mengutip pesan Sayyidina Ali bahwa seorang pemimpin harus memiliki dua hal penting: kekuatan dan kaderisasi. “Kalau dua hal ini tidak terpenuhi, maka pemimpin itu dinyatakan gagal,” tegasnya.

Sementara itu, perwakilan dari PW IPNU Jawa Timur, Rekan Mirza, memberikan pesan penutup yang menggugah para kader untuk siap berproses dan bertanggung jawab atas amanah kepemimpinan.

“Pesan dari kami, monggo nanti pengurus ataupun ketua selanjutnya adalah ketua yang siap dipimpin dan ketua yang siap memimpin. Ketua yang mampu كُلُّكُمْ رَاعٍ وَكُلُّكُمْ مَسْئُولٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ. Setiap pemimpin itu pasti akan dimintai pertanggungjawabannya dan setiap yang mintai pertanggung jawabannya harus bisa menjawab apa yang ditanggungjawabkan.” pesan Rekan Mirza.

(Foto: Dokumentasi Panitia Konfercab)